BERJUANG KONTEKSTUAL BERSAMA MEDIOR UNDERTEN BORNEO
Komunitas menjadi oase bagi para anggota SFD. Maka dari itu setiap anggota bertanggung jawab untuk menciptakan komunitas yang kondusif. SFD sebagai persaudaraan dina yang bersukacita diharapkan mampu berjuang kontekstual dalam persaudaraan dan perutusan di komunitas dan karya pelayanan.
Dalam menjalani perutusan karya maupun komunitas, kita tidak luput dari berbagai macam pengalaman suka dan duka. Namun pengalaman itu hendaknya mampu menjadikan kita semakin berkembang, semakin berbuah dalam segala hal kebaikan. Tentu tidaklah mudah. Maka dari itu diperlukan sikap berjuang yang kontekstual dalam menyikapinya. Sejenak kita bertanya “apa dan bagaimana kah berjuang kontekstual itu?”
Jika kita ingin memahami, Kontekstual adalah yaa “kita-kita” ini lah. Kita yang setiap hari hidup berdampingan dengan situasi yang ada di sekitar kita. Kita yang setiap hari bergelut dengan situasi dan perasaan kita. Kontekstual adalah nyata.
Jika kita hidup berdampingan dengan orang yang sulit, itulah kontekstual. Jika kita merasa kewalahan dengan karya kita, itulah kontekstual. Jika setiap hari banyak mulut dan mata yang mengintaimu, itulah kontekstual. Jika pada situasi tertentu saya merasa sulit berkonsentrasi dalam doa, itulah kontekstual. Kontekstual adalah ada dan bearada. Maka perlu untuk menyadari kerapuhan dan kelebihan yang ada sehingga menjadi awal untuk berdamai dengan situasi. Kesadaran menjadi nilai perjuangan tertinggi untuk memahami keadaan yang sedang dialami, sehingga mampu membuat seseorang berjuang dalam kerapuhan diri sendiri dan dalam diri orang lain.
Maka dari itu, perlu untuk pergi. Pergi ke kedalaman hati, untuk berdiam sejenak menimba kekuatan baru. Darinya akan kita dapat pemahaman baru, inspirasi baru. Bila dirasa berat teruslah berusaha. Bila dirasa sulit, teruslah mencoba. Bila terus ditolak, teruslah datang sampai pada akhirnya hakim pun memihak perkaramu. Jangan pernah lari atau bahkan sampai mengubah kebiasaan baik yang sudah ada dalam dirimu. Di situlah keberadaan dirimu yang kontekstual.
Salam Kontekstual,,Salam SFD
Video
/fa-clock-o/ TRENDING$type=list
-
Pembaharuan Kaul Inti hidup membiara atau hidup berkaul adalah kita ingin menyerahkan diri penuh kepada Tuhan yang telah memanggi...
-
Sejarah Lahirnya SFD di Dongen Kongregasi Suster-Suster Fransiskanes Dongen mulai terbentuk akibat Revolusi Perancis pada tahun 1789...
-
Karya pelayanan yang dikelola oleh Suster SFD dijiwai oleh spiritualitas Kongregasi dan semangat Para pendiri yaitu bersemangat ...
-
Asrama SLB-C Tuntungan Karya asrama putri telah dimulai oleh para Suster pendahulu di Dongen, dengan tujuan untuk mengangkat harkat, membe...
-
Salah satu Komunitas SFD Visi Kongregasi SFD Persaudaraan dina yang berdasarkan Injil, bersemangat misioner dan terbuka pada perubahan ...
RECENT WITH THUMBS$type=blogging$m=0$cate=0$sn=0$rm=0$c=4$va=0
RECENT$type=list-tab$date=0$au=0$c=5
REPLIES$type=list-tab$com=0$c=4$src=recent-comments
RANDOM$type=list-tab$date=0$au=0$c=5$src=random-posts
/fa-fire/ YEAR POPULAR$type=one
-
MASA ASPIRAN Masa Aspiran merupakan masa dimana para calon dalam tahap paling dini diperkenalkan kehidupan membiara. Pada m...
-
UJUD KERASULAN DOA KWI DAN UJUD DOA SFD INDONESIA TAHUN 2016 PERSEMBAHAN HA...
-
Sejarah Lahirnya SFD di Dongen Kongregasi Suster-Suster Fransiskanes Dongen mulai terbentuk akibat Revolusi Perancis pada tahun 1789...
COMMENTS